Bank Indonesia Adakan Layanan Penukaran Uang Kecil

Cirebonmedia.com- Dalam rangka menjalin silaturahmi dengan awak media di Kota Cirebon, kantor perwakilan Bank Indonesia (BI) Cirebon mengadakan acara buka bersama di Restaurant Seafood Jumbo yang berada di Jl. Siliwangi Kota Cirebon. Acara yang dihadiri oleh puluhan perwakilan dari media lokal maupun nasional ini selain untuk bersilaturahmi juga untuk mensosialisasikan layanan penukaran uang menjelang Hari Raya Idhul Fitri 2016.

Sudah tidak dipungkiri lagi, menjelang Hari Raya Idhul Fitri 2016 kebutuhan berbagai pecahan uang kertas di Indonesia akan sangat meningkat. Hal ini dikarenakan meningkatnya kebutuhan masyarakat saat menjelang Idhul Fitri. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, kantor perwakilan Bank Indonesia Cirebon melaksanakan kegiatan KAS KELILING penukaran Uang Pecahan Kecil (UPK) bagi masyarakat wilayah Ciayumajakuning dan adapun pecahan uang yang dapat ditukarkan adalah pecahan Rp 20.000, Rp 10.000, Rp 5.000 dan Rp 2.000.

Kas Keliling Bank Indonesia
Kas Keliling Bank Indonesia

Kegiatan KAS KELILING Bank Indonesia yang dimulai sejak pukul 09.00 – 12.00 WIB ini sendiri sudah diadakan sejak Kamis 9 Juni 2016 di Bazar Ramadhan Disperindag yang bertempat di Lapangan Bola Kesambi Kota Cirebon. Selanjutnya kegiatan KAS KELILING ini akan diadakan di Pasar Cilimus (Kuningan) 13 Juni 2016, Pasar Kadipaten (Majalengka) 14 Juni 2016, Pasar Baru (Kuningan) 15 Juni 2016, Pasar Baru (Indramayu) 16 Juni 2016, Pasar Cigasong (Majalengka) 20 Juni 2016, Bazar Ramadhan Pemkab Indramayu bertempat di Alun-alun Indramayu 21 Juni 2016, halaman parkir Masjid At-Taqwa Kota Cirebon pada 21-23 Juni 2016 dan 27-28 Juni 2016 yang digelar bersama bank BCA, Bank Mandiri, BJB, BRI, BNI, dan BRI Syariah yang juga disertai dengan sosialisasi CIKUR  (Ciri-Ciri Keaslian Uang Rupiah) dan yang terakhir di Rest Area Km 166 Tol Cipali arah Jakarta menuju Cirebon pada tanggal 29 – 30 Juni 2016.

Sosialisasi CIKUR diadakan dengan latar belakang terjadinya peningkatan uang palsu pada saat menjelang Hari Raya Idhul Fitri yang biasanya banyak terjadi di pasar – pasar tradisional. Untuk itu Bank Indonesia berpesan masyarakat juga perlu berperan dalam mengawasi peredaran uang palsu dengan mengawasi dan menteliti uang saat melakukan transaksi.