Donald Trump Efek

Cirebonmedia.com- Negeri  Paman Sam baru saja melantik Presiden ke-45 mereka,  Donald Trump terpilih sebagai Presiden baru Amerika Serikat setelah memenangkan pemilu beberapa waktu yang lalu dengan mengalahkan kandidat lainnya yaitu Hillary Clinton dari Partai Demokrat. Presiden anyar Amerika Serikat yang berasal dari Partai Republik ini menegaskan bahwa Amerika akan lebih protektif demi keamanan warganya, termasuk di sektor perdagangan.

Dilihat dari perjalanan politik, Trump memang tak punya pengalaman. Ia kalah dari Hillary, yang pernah menjabat Menteri Luar Negeri dan Sekretaris Negara Amerika Serikat dalam kabinet Presiden Barack Obama. Kita kesampingkan sedikit mengenai penglaman politik Trump, terpilihnya Trump menjadi Presiden akan memiliki efek bagi dunia tak terkecuali Indonesia, Menurut Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia, Rosan P Roeslani, kebijakan ekonomi Trump bisa berdampak pada investasi AS di Indonesia. Sebab, Trump, yang dikenal nasionalis dan konservatif, akan memproteksi perdagangan perusahaan-perusahaan AS, dengan membatasi impor ke negeri Paman Sam.

Dalam beberapa pidato kampanyenya, Trump terus mengungkapkan rencananya membatalkan segala perjanjian perdagangan yang dianggap merugikan Amerika Serikat. Bila hal itu benar-benar dijalankan, Indonesia bisa menjadi salah satu negara yang terkena dampaknya. Ancaman seperti ini tentu tak bisa dianggap remeh. Selama ini neraca perdagangan Indonesia terhadap Amerika Serikat surplus. Pasar ekspor Indonesia ke Amerika Serikat pada semester pertama tahun ini tercatat US$ 2,38 miliar (Rp 31,15 triliun). Meski turun 6 persen dibanding periode sebelumnya, neraca masih tetap surplus. Angka itu di atas pangsa pasar ekspor ke Jepang dan Cina, masing-masing sebesar US$ 2,16 miliar dan US$ 1,83 miliar.

Donald Trump pun sempat mengatakan akan menaikkan bea masuk barang-barang impor, lebihnya impor dari China. Bakal memberikan pengaruh kepada Indonesia. Dan hal tersebut akan mempengaruhi sektor ekonomi di Indonesia, tentunya jika kebijakan ini dijalankan Indonesia akan mengalami kesulitan saat ingin mengimpor barang ke Amerika Serikat. Pemerintah harus segera mencari solusi jika Trump membuktikan janji kampanyenya, karena masyarakat Amerika pun akan menuntut janji Trump segera terbukti.

Sumber: Tempo, Pasar dana, Forex Indonesia