Jagalah Istrimu Sebelum Dijaga Oleh Temanmu

Karyneiko
  • 2 tahun
  • 356
  • 0

Konon katanya segala sesuatu didasari oleh niat, namun selingkuh tidak harus dengan niat kok. Adanya kesempatan disitu bisa terjadi perselingkuhan.

Sebaiknya untuk para suami khususnya jagalah istri kalian baik-baik jangan sampai dijaga oleh teman sendiri. Kesempatan terbesar selingkuh adalah dengan orang terdekat.

Banyak kita baca dan lihat berita perselingkuhan dengan teman dari suami yang berujung kepada pembunuhan atau perkelahian. Dulu bersahabat ahirnya menjadi musuh.

Kalau seorang suami berselingkuh dengan pelakor (pengganggu laki orang) sepertinya sudah hal biasa dan kerap terjadi. Kasus yang tabu adalah selingkuhnya seorang istri dengan pebinor (pengganggu bini orang).

Namun ini banyak terjadi juga, biasa karena suami terlalu sibuk dengan pekerjaanya sehingga lupa memperhatikan sang istri. Suami merasa mencukupi segala kebutuhan dari istri namun lupa seorang istri butuh perhatian dari suami juga.

Perhatian yang kurang membuat sang istri mencari tempat bercerita. Rutinitas bercerita ahirnya menimbulkan kedekatan, biasanya sih tempat curhat adalah teman dari sang suami yang sudah dikenal.

Kenapa teman suami yang jadi tempat curhat? Awalnya sih cuma bertanya suaminya ada dimana atau sedang ada kegiatan apa. Respon yang baik tentunya membuat nyaman ahirnya menjadi rutinitas.

Sang suami pun tidak merespon berlebih karena yang chat adalah teman dekatnya. Bahkan menemani istri belanja atau sekedar makan oun dibolehkan.

Kenyamanan bersama teman suami inilah ahirnya berlanjut ke arah hubungan yang terlarang. Dari sekedar tempat curhat sampai pelampiasan syahwat.

Setelah semua terjadi siapa yang disalahkan? Kita kebanyakan menghakimi sang pebinor dan sang istri. Padahal semua berawal dari perhatian suami yang berkurang bahkan terkesan tidak peduli atau tidak peka.

Memang ada perselingkuhan yang dikarenakan faktor ekonomi juga sih. Karena keterbatasan pendapatan suami ada istri yang bahkan tidak mampu mencukupi kebutuhan dari istri. Misalkan alat kecantikan, bahkan baju bertahun tidak ganti nah yang paling sering adalah handhone.

Ingin ikutin kemajuan zaman berharap suami membelikan HP android yang layak dan umum dengan temannya. Karena tidak mampu biasanya curhat ke teman suaminya. Nah berniat membantu namun mendapatkan ucapan terimakasih yang berbeda.

Kalau masalah ekonomi tentunya sang suami harus mengedukasi istri agar banyak bersyukur. Tidak hanya melihat keatas namun ke bawah banyak yang kekurangan.

Jika yang jadi masalah adalah perhatian tentunya suami wajib walau sedikit memberi perhatian. Karena wanita menunjukan bukan hanya lewat kata tapi dengan gerak tubuh dan mimik wajah harusnya bisa memahami.

Suami harusnya mengingat bagaimana perjuangan mendapatkan cinta sang istri. Bersusah payah bersaing dan berkompetisi. Segala cara dilakukan untuk mendapatkan simpati dan perhatian. Namun setelah mendapatkan malah berbalik melupakan segala perjuangan.

“Dulu kan belum saya dapatkan, ya saya perjuangkan dengan segala cara. Sekarang kan sudah sah istri saya mau apalagi,” inilah yang terkadang terucap dari seorang lelaki

Wajarlah kalau sang istri berpaling mencari perhatian dari teman suaminya. Jadi jagalah istrimu sebelum dijaga oleh temanmu.