FESTIVAL KERATON NUSANTARA XI 2017 DI KOTA CIREBON
The Light Carrier 17 September, 2017
Cirebon Media – Festival Keraton Nusantara berawal dari Festival Keraton se-Jawa yang diadakan di Solo pada tahun 1992. Kegiatan ini kemudian dikembangkan menjadi Festival Keraton Nusantara (FKN). Festival Keraton Nusantara sendiri digelar untuk pertama kalinya pada tahun 1995 di Yogyakarta dengan di ikuti 20 utusan keraton/istana dari beberapa kerajaan yang ada di Indonesia. Sejak itu momentum FKN selalu menjadi ajang silaturahmi raja-raja dan ratu se nusantara, utamanya untuk mempererat persatuan dan kesatuan bangsa. .
FKN juga diselenggarakan dalam rangka melestarikan seni, adat, tradisi dan budaya nusantara serta mengaktualisasikan nilai-nilai pancasila
Dikatakan oleh Sultan Sepuh, momen FKN XI sebagai aktualisasi kembali terhadap budaya maritim yang bangsa Indonesia miliki selama ini, yakni budaya terbuka, keragaman, dan integritas yang menerima adat istiadat dan agama di Indonesia.
Sultan menambahkan, FKN XI Kota Cirebon digelar dalam rangka memajukan pariwisata daerah dan Indonesia dengan meningkatkan kunjungan wisatawan. Hal itu sesuai dengan target pemerintah, yakni pada tahun 2019 kunjungan wisatawan ke Indonesia diharapkan mencapai 20 juta orang.
Gala Dinner Bersama Para Raja, Ratu, Sultan Se-Nusantara. Foto Oleh: Big – Cirebon Media
Sultan sepuh juga mengucapkan ucapan terima kasihnya kepada semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya FKN ke XI. “Saya haturkan terima kasih kepada semua pihak yang selalu memperhatikan keraton-keraton nusantara dan mendukung acara Festival Keraton Nusantara XI di Cirebon,” pungkasnya.
Sementara itu, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan dalam sambutannya mengatakan. Raja dan Ratu adalah embrio lahirnya NKRI, Oleh karenanya harus kita jaga dan jadikan mereka sebagai sesepuh kita. ” selain itu juga keberadaan keranton nusantara sebagai contoh dalam persatuan, kesatuan dan kebhinekaan,”jelas Aher. Selain itu, Gubernur berharap, semua pihak baik kabupaten maupun kota, hendaknya selalu menjaga kesatuan serta kebhinekaan sebagaimana yang di lakukan oleh raja-raja dan ratunya. Harapnya sambil menutup sambutan malam itu.
penulis : fian
