Cirebonmedia.com – SAE pada oli mesin bukan ukuran mutu oli. SAE hanyalah sebagai pembeda berdasarkan tingkat sifat kekentalannya. yang terbaik adalah mengikuti viskositas sesuai permintaan mesin. Umumnya, mobil sekarang punya kekentalan lebih rendah dari 5W-30 . Karena mesin kendaraan masa kini lebih sophisticated sehingga kerapatan antar komponen makin tipis, banyak celah-celah kecil yang hanya bisa dilalui oleh oli encer. Tidak baik menggunakan oli kental (20W-50) pada mesin seperti ini, karena akan mengganggu debit aliran oli pada mesin dan butuh semprotan lebih tinggi.

Berbeda untuk mesin yang lebih tua, clearance bearing lebih besar sehingga mengizinkan pemakaian oli kental untuk menjaga tekanan oli normal dan menyediakan lapisan cukup untuk bearing. Sebagai contoh ini adalah tipe Viskositas dan ambien temperatur dalam derajat Celcius yang biasa digunakan sebagai standar oli.  10W-30 untuk iklim sedang seperti di kawasan Inggris, 15W-30 untuk cuaca panas seperti di kawasan Indonesia.

SAE pada oli mesin bukan ukuran mutu oli. SAE hanyalah sebagai pembeda berdasarkan tingkat sifat kekentalannya. yang terbaik adalah mengikuti viskositas sesuai permintaan mesin.

Periksa oli setiap perlu dilakukan, karena dari cairan tersebut, kita bisa tahu apakah kendaraan layak digunakan atau tidak. Lagian meriksa kondisi oli tidak memerlukan waktu yang lama. Cukup cabut tongkat pemeriksa ketinggian oli (dipstick), yang biasanya terlihat jelas di mesin. Jika warna oli tidak jauh berbeda dengan saat pertama di isikan ke mesin (biasanya cenderung bening), artinya mesin dalam kondisi prima. Namun bila oli sudah berwarna hitam, itu artinya harus segera ganti oli. Jika punya peralatannya, semua bisa dilakukan sendiri. Tapi jika tidak ingin repot, cukup bawa ke bengkel.

total-hi-perf – Foto : Total

Hati-hati jika saat diperiksa, oli berwarna putih atau seperti susu. Itu berarti ada air yang tercampur. Air dan oli bisa bercampur, akibat adanya lubang pada dinding pemisah di dalam mesin. Atau bisa juga lubang terbentuk di radiator, bila kendaraan memakai jenis satu radiator untuk mendinginkan air dan oli. segera lakukan perbaikan. Berbeda bila muncul bau bensin di ruang oli, maka ada kemungkinan masalah pada komponen di dalam mesin. Segera periksakan ke bengkel, karena mekanik yang bisa mengetahui komponen mana yang mungkin rusak.

Bila oli banyak berkurang, maka periksa lantai di bawah mobil. Jika tidak ada oli yang menetes, bisa jadi oli ikut terbakar bersama bensin. Tandanya yaitu muncul asap putih tebal dari knalpot.

Oleh,beti

@dari berbagai sumber